Data & Informasi

Data & Informasi

 

 

 

A. Data

  1. Definisi Data

Data adalah fakta mentah atau rincian peristiwa yang belum diolah, yang terkadang tidak dapat diterima oleh akal pikiran dari penerima data tersebut, maka dari itu data harus diolah terlebih dahulu menjadi informasi untuk dapat di terima oleh penerima. Data merupakan fakta-fakta dan angka-angka yang secara relatif tidak memiliki arti bagi pemakai. Data dapat didefinisikan sebagai kenyataan-kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian. Data dapat berwujud:

  • Kumpulan non random symbol, angka, nilai, dsb.
  • Kumpulan fakta yang diperoleh dari hasil pengamatan/penelitian.
  • Kumpulan non random fakta.
  • Catatan dari suatu kejadian.

Alter (2002) membagi data kedalam beberapa tipe:

  • Data yang telah terdefinisikan, termasuk didalamnya data berbentuk numeric atau alphabet atau gabuangannya yang memiliki arti dan format khusus yang telah ditentukan untuk mengendalikan proses-proses perhitungan atau transaksi.
  • Text, termasuk didalamnya adalah data berbentuk  numeric  atau alphabet atau gabungannya tetapi tidsak memiliki format khusus yang telah ditentukan.
  • Images, data berbentuk gambar.
  • Audio, data berbentuk suara.
  • Video, gabungan antara data berbentuk gambar dan suara.
  1. Jenis-jenis Data

Menurut sifatnya:

  • Data Kualitatif, adalah data yang tidak berbentuk angka, misalnya: Kuesioner Pertanyaan tentang suasana kerja, kualitas pelayanan sebuah rumah sakit atau gaya kepemimpinan, dll.
  • Data Kuantitatif, adalah data yang berbentuk angka, misalnya: harga saham, besarnya pendapatan, dll.

Menurut sumbernya:

  • Data Internal, adalah data dari dalam suatu organisasi yang menggambarkan keadaan organisasi tersebut. Contohnya: suatu perusahaan, jumlah karyawannya, jumlah modalnya, atau jumlah produksinya, dll.
  • Data Eksternal, adalah data dari luar suatu organisasi yang dapat menggambarkan faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi hasil kerja suatu organisasi. Misalnya: daya beli masyarakat mempengaruhi hasil penjualan suatu perusahaan.

Menurut cara memperolehnya:

  • Data Primer, adalah data yang dikumpulkan sendiri oleh perorangan/suatu organisasi secara langsung dari objek yang diteliti dan untuk kepentingan studi yang bersangkutan yang dapat berupa interview, observasi.
  • Data Sekunder, adalah data yang diperoleh/ dikumpulkan dan disatukan oleh studi-studi sebelumnya atau yang diterbitkan oleh berbagai instansi lain. Biasanya sumber tidak langsung berupa data dokumentasi dan arsip-arsip resmi.

Menurut waktu pengumpulannya:

  • Data cross section, adalah data yang dikumpulkan pada suatu waktu tertentu (at a point of time) untuk menggambarkan keadaan dan kegiatan pada waktu tersebut. Misalnya; data penelitian yang menggunakan kuesioner.
  • Data berkala (time series data), adalah data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu untuk melihat perkembangan suatu kejadian/kegiatan selama periode tersebut. Misalnya, perkembangan uang beredar, harga 9 macam bahan pokok penduduk.
  1. Ciri-ciri Data yang Baik
  • Tujuan dan masalah data harus digambarkan secara jelas sehingga tidak menimbulkan keraguan kepada pembaca.
  • Teknik dan prosedur dalam data itu harus dijalaskan secara rinci.
  • Obyektifitas data harus tetap dijaga dengan menunjukkan bukti-bukti mengenai sample yang diambil.
  • Kekurangan-kekurangan selama pelaksanaan data harus diinformasikan secara jujur dan menjelaskan  dampak dari kekurangan tersebut.
  • Validitas dan kehandalan data harus diperiksa dengan cermat.
  • Kesimpulan yang diambil harus didasarkan pada hal-hal yang terkait dengan data data.
  • Obyek atau fenomena yang diamati harus betul-betul sesuai dengan kemampuan, pengalaman,dan motivasi yang kuat dari si peneliti.
  1. Fungsi Data
  • Bagi para peneliti suatu data dijadikan landasan utama dalam penelitiannya.
  • Dalam penggunaan bidang komputerjuga hampir selalu melibatkan suatu data yang kemudian diolah untuk memecahkan masalah.
  1. Contoh Data
  • Kecelakaan di jalan raya.
  • Barcelona menang.

 

B. Informasi

  1. Pengertian Informasi

Informasi adalah hasil pengolahan data yang sudah dapat diterima oleh akal pikiran penerima informasi yang nantinya dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Informasi dapat berupa hasil gabungan, hasil analisa, hasil penyimpulan, dan juga hasil pengolahan sistem informasi komputerisasi.

2. Jenis-jenis Informasi

a. Informasi berdasarkan fungsi & kegunaan:

  • Informasi yang menambah pengetahuan, misalnya: sebuah kejadian dan pendidikan.
  • Informasi yang mengajari pembaca, sebagai contoh misalnya sebuah makalah yang isinya adalah sebuah tutorial atau cara memasak, sebuah artikel tentang bagaimana cara memasak yang baik.
  • Informasi berdasarkan format penyajian, yakni informasi yang dibedakan berdasarkan bentuk penyajian informasinya. Contohnya: informasi dalam bentuk tulisan (isinya bisa dalam bentuk kolom, baris, gambar dll).

b. Informasi berdasarkan lokasi kejadian:

Informasi yang berdasarkan lokasi kejadian yang sedang berlangsung, baik informasi dari dalam negeri maupun informasi dari luar negeri.

c. Informasi berdasarkan bidang kehidupan:

Informasi yang berdasarkan bidang-bidang kehidupan yang ada, contohnya pendidikan, gaya hidup, olahraga dll.

d. Informasi berdasarkan penyampaian:

  • Informasi yang disediakan secara berkala.
  • Informasi yang disediakan secara tiba-tiba.
  • Informasi yang disediakan setiap saat.
  • Informasi yang dikecualikan.
  • Informasi yang diperoleh berdasarkan permintaan.

3. Ciri-ciri Informasi

  • Informasi harus Relevan, artinya informasi tersebut harus mempunyai manfaat oleh penggunanya.
  • Informasi harus Akurat, artinya informasi tersebut harus bebas dari kesalahan-kesalahan & harus jelas maksud dan tujuannya.
  • Tepat pada waktunya, artinya informasi yang diterima tidak boleh telat.
  • Konsisten, artinya informasi yang diterima harus sesuai dengan data yang sebenarnya dan tidak mengalami perubahan.

4. Fungsi Informasi

  • Meningkatkan pengetahuan atau kemampuan pengguna.
  • Mengurangi ketidakpastian dalam proses pengambilan keputusan.
  • Menggambarkan keadaan sesuatu hal atau peristiwa yang terjadi.

5. Contoh Informasi

  • Telah terjadi kecelakaan mobil di Jalan Raya Lintas Timur tadi malam pukul 23:00, korban jiwa sebanyak delapan orang, enam orang diantaranya luka ringan dan dua lainnya luka berat.
  • Pertandingan sepakbola Liga Spanyol antara Club FC Barcelona dengan Real Madrid pukul 02:00 dinihari tadi berakhir dengan skor 2 : 0 untuk kemenangan FC Barcelona.

 

C. Proses Pengolahan Data

  • Origination. Tahap ini berhubungan dengan proses dari pengumpulan data yang biasanya merupakan proses pencatatan (recording) data ke dokumen dasar.
  • Tahap ini merupakan proses memasukkan data ke dalam proses komputer lewat alat input (input device).
  • Processing. Tahap ini merupakan proses pengolahan dari data yang sudah dimasukkan yang dilakukan oleh alat pemroses (processing device), yang dapat berupa proses menghitung, membandingkan, mengklasifikasikan, mengurutkan, mengendalikan atau mencari di storage.
  • Tahap ini merupakan proses menghasilkan output dari hasil pengolahan data ke alat output (output deuice), yaitu berupa informasi.
  • Distribution. Tahap ini merupakan proses dari distribusi output kepada pihak yang berhak dan membutuhkan informasi.
  • Storage. Tahap ini merupakan proses perekaman hasil pengolahan ke simpanan luar (storage). Hasil dari pengolahan yang disimpan di storage dapat dipergunakan sebagai bahan input untuk proses selanjutnya. Pada gambar, tampak adanya 2 buah anak panah yang berlawanan arah, menunjukkan hasil pengolahan dapat disimpan di storage dan dapat diambil kembali untuk proses pengolahan data selanjutnya.

https://www.seputarpengetahuan.co.id/2015/08/jenis-jenis-informasi-ciri-ciri-dan-fungsi-informasi.html